Ciri-Ciri Kepribadian INFJ - Sering Dikira Dukun!



Dipostingan Sebelumnya aku sudah menulis prolog yang super panjang sebelum sampai pada intinya ini. Jadi intinya aku tuh kaget kalau ternyata aku termasuk dalam golongan kepribadian INFJ-A menurut MBTI  Myers-Briggs Type Indicator. INFJ atau di sebut juga sebagai golongan advocate/advokat adalah jenis kepribadian paling langka. INFJ terbagi ke dalam 2 tipe yaitu INFJ-T yang mana T nya itu berarti turbulent dan INFJ-A yaitu assertive. Dari kedua tipe tersebut tipe INFJ-T adalah tipe yang paling lazim alias lebih banyak dari tipe A. Nah lo bayangin sudahlah INFJ nya sendiri sudah langka tambah lagi aku tipe A yang kurang lazim dikalangan INFJ. 

Apakah dengan langka itu lantas unik kemudian membanggakan? ohh... tydack syeferti itchu syodarah.. Kepribadian terlangka ini bukan langka atau unik dalam konotasi positif loh yah.. tapi bagiku justru malah menyulitkan alias nyusahin bahkan semacam kutukan gituh. Makanya pada akhirnya tipe ini kulihat paling banyak di share orang juga karena orang-orang dengan tipe ini semangat mencari tahu tentang dirinya karena dia sendiri bingung dirinya itu kayak apa😂. Kenapa gak santai dan normal aja gitu seperti orang lain. Kenapa harus mikir jauh-jauh ke masa depan, kenapa harus menganalisis suatu hal secara mendalam, kenapa harus capek-capek menguraikan berbagai kemungkinan dari segala sudut pandang, kenapa harus banget mikirin orang lain, kenapa empati banget sama orang tanpa lo pengen.. kenapa..kenapa oh kenapaaaa...

Sebelum ikutan tes ini beberapa hari lalu aku tuh selalu yakin kalau aku adalah extrovert militan. Ya karena sifat alamiku yang mudah bergaul dengan kalangan dan usia apa saja, mudah mengungkapkan pemikiran, bisa tegas dan komunikator yang heboh. Berapi-api kalau ngomong dan selalu antusias terhadap pembicaraan. Bahkan aku juga suka tampil di pertunjukkan dari kecil kayak di tujuh belasan atau pertunjukkan teater. Tapi ternyata bukan itu indikasi extrovert sodarah. Dan disitulah ternyata letak keanehan INFJ-A karena salah satu cirinya dia adalah seorang introvert yang berkedok extrovert (sudaha macam mafia saja ini kurasa) . Dari tampilan luar gak ada yang akan percaya dia seorang introvert termasuk dirinya sendiri (ya ampun gini amat sih 😭). Ini hasil tes aku dan ku menangiiisssss... Apakah aku percaya begitu saja? tidak semudah itu Kosovo 😏. Tidak semua penelitian itu benar karena kebenaran hanya mutlak milik Tuhan apalagi kalau penelitiannya bikin shock kayak gini. Tapi setelah membaca berbagai penjelasan di website-nya dan di tempat-tempat lain yang relevan aku semakin terpuruk meringkuk dipojokan gudang nan gelap berselimut pengap, 98% introvert! Sekali lagi, Apakah aku percaya? kali ini aku terpaksa percaya karena 99% akurat. Kenapa gak 100? kita sisakan 1% terbuka untuk berbagai kemungkinan.
huaaaaa.... 


Secara umum INFJ kedua tipe punya karakteristik yang sama. INFJ (Introverted, Intuitive, Feeling and Judging) disebut juga sebagai Advokat atau idealis. Kepribadian terlangka dengan prosentase antara 1%-3% dari seluruh populasi kepribadian yang lain. Ini beberapa ciri yang aku rangkum dari websitenya 
  1. Selalu merasa kalau dia dilahirkan untuk suatu tujuan yang lebih besar
  2. Terlahir sudah dengan seperangkat nilai-nilai moral yang menyertainya
  3. Keseimbangan antara rasa dan logika
  4. Empati yang tinggi
  5. Penuh dengan visi dan mimpi yang tinggi hingga seringkali disebut idealis
  6. Punya tujuan hidup yang yang mulia, yaitu segala usahanya ujung-ujungnya pasti akan mempertimbangkan kemaslahatan orang banyak
  7. Pembela kebenaran dan keadilan
  8. Kreatif, sensitif dan imajinatif alias tukang khayal 
  9. Psikolog dari lahir. Gak bisa lihat orang susah pasti auto kasih nasehat, saran-saran dan mikirin solusinya. Padahal gak diminta, wkwkwk
  10. Tujuan hidupnya ingin membuat bumi ini atau minimal lingkungannya menjadi tempat yang lebih baik
  11. Gak bisa bernyaman-nyaman di zona nyaman. Pasti ingin berbuat sesuatu yang lebih
  12. Semangat selesaikan permasalahan orang lain eh masalah sendiri sering diabaikan
  13. Sering dikira ekstrovert padahal aslinya introvert
  14. Sangat mudah memahami kondisi orang lain alias empati tapi orang lain susah memahami dirinya. Itu yang sering bikin kecewa karena sesekali pengen juga dong dimengerti
  15. Suka mikir hal-hal yang berat alias filosofis. Mikirin makna dan arti hidup, Hidup sesudah mati ataupun dunia spiritualisme. Obrolan ringan bikin maleess.
  16. Idealisme-nya juga menyangkut soal jodoh, jodohnya pasti gak sembarang kriteria bahkan maunya sempurna
  17. Gak perlu capek-capek menilai mana yang dominan karena dari sananya Allah sudah memberkahi para INFJ dengan otak kanan-kiri, perasaan-logika yang seimbang.
Karir yang cocok untuk para INFJ
Secara alami para advokat adalah komunikator yang ulung. Kalo mau diarahkan ke arah yang negatif bisa jadi manipulator, ini bener loh, aku pernah nyoba, tapi gak berani diterusin bok takut karma heuheu.. Para INFJ cocok dibidang yang mereka bisa berkembang didalamnya atau kalau di dalam instansi minimal ada jenjang karir gituh soalnya gak bakal bisa dealing dengan sesuatu yang stagnan mengingat mimpi mereka yang selalu jauh ke depan dan ingin berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk sesama. Beberapa contoh karir yang cocok: Penulis berbagai bidang, akademisi, musik, fotografi, desainer, pemuka agama, motivator atau apalah-apalah yang menjamin adanya ruang untuk bertumbuh ke arah yang lebih baik dalam mencapai tujuan hidup mereka yaitu berbuat sesuatu untuk orang banyak.

Tokoh-tokoh yang INFJ diantaranya Martin Luther King, Bunda Theresa, Marie Kondo, Nelson Mandela dan Taylor Swift. Tapi ini berdasarkan analisis website-nya yah soalnya kan tokoh-tokoh tersebut gak pernah test ini khususnya para tokoh yang sudah meninggal.

Bedanya INFJ assertive dan turbulent.
Turbulent dulu deh, yang pesertanya paling banyak. Sesuai namanya, turbulensi, naik turun, goncang-goncang labil 😅 introvert jenis ini lebih mudah stress, overthinking, keras kepala, berorientasi pada hasil saat mengejar goal mereka, perfeksionis, tidak mudah puas akan pencapaian alias ambisius. sehingga rentan stress dan depresi. Mereka juga masih mikir pendapat orang lain tentang mereka. Kesimpulannya INFJ-T ini orangnya gak santay.

Nah kalau INFJ asertif kayak aku ini adalah versi INFJ yang udah santuy gaes alias calm in the storm kata website nya. Bodo amat orang mau ngomong apa bodoooo. Soal kesantuyan ini bukan sesuatu yang baru kudapat tapi emang udah dari lahir begini. Semengerikan apapun masalah apapun aku tetap bisa tenang dan gak ada yang tau aku punya masalah. Contohnya pas badai perceraian terjadi dulu. Aku baru cerita pas semua sudah berlalu sehingga aku udah bisa cerita sambil ketawa-ketawa dan teteuppp...  tanpa sadar mengambil hikmahnya dan mengajarkannya kepada orang lain tanpa diminta, wkwkwkwk... Ya gituh aku gak akan ngomong atau share urusan pribadiku kalau itu gak guna bagi orang lain. Dreamer and futuristik udah jelas, bedanya tipe asertif sudah lebih berorientasi pada proses, tawakkal nya udah dipake. Dalam pikiran pribadiku cita-cita itu wajib mau setinggi apapun, diusahakan sekaligus di ikhlaskan. Karena sesuatu yang kita targetkan itu belum tentu yang terbaik kan? dengan punya cita-cita saja kita sudah pasti untung. Kalau tercapai kita bisa bilang usaha tidak akan mengkhianati hasil. Kalau gagal pasti Tuhan akan arahkan kita ke arah yang lebih baik dan pastinya lebih sukses. Disitulah iman kita menebal karena sadar ternyata gak ada yang gagal selama kita dijalan dan niat yang benar, hanya berbelok ke arah yang lebih baik.


Hal spesifik yang aku rasakan bahkan dari kecil itu soal psikolog dari lahir. Yes udah dari SMP aku punya cita-cita jadi psikolog padahal gak tau apa-apa. Terus cita-citaku waktu SD tuh ada 3. Guru, Penulis dan ilmuan. Satu lagi nyempil cita-cita pengen jadi diplomat. Dari semua cita-citaku itu semuanya bisa diambil benang merah. Dari kecil sebelum tau soal ilmu agama dll aku sudah tau mana salah mana benar padahal gak pernah dinasehatin orangtua. Jadilah aku auto anak baik gak pernah nakal. Aku berkelakuan lurus bukan karena aku cupu loh ya (aku berani angkat golok kalau merasa benar😬) tapi karena aku mikir logis kalau begini-begitu maka akibatnya akan anu. Dan menurutku melanggar aturan itu gak seru tapi bodoh karena menurunkan harga diri dan gak kelas, huahahahaha... Aku ngomong gini 20 tahun yang lalu bisa-bisa dikira alien dari Venus, bocah sok suciii..

Dari mulai bisa membaca aku sudah gila buku dan buku bacaanku dari SD sudah majalah-majalah wanita dewasa seperti Kartini dan Femina. Dengan kesadaran sendiri aku pergi mengaji ke masjid. Dari situ penasaran sendiri dan mempertanyakan agama sendiri sampai akhirnya SMP aku minta bapak belikan aku Al-Qur'an terjemahan dan beneran aku bacain terjemahannya itu. Kadang aku gak ngaji cuman asik baca terjemahannya doang. Dari hasil banyak membaca dan mengobservasi itulah aku membangun persepsi. 

Terakhir yang beberapa beberapa tahun ini sangat terasa yaitu soal intuisi melalui mimpi dan simbol-simbol. Menebak beberapa hal dengan benar sampai dikira keluargaku aku punya sodara kembar dari alam jin dan beberapa teman pikir aku punya kekuatan supranatural. Tadinya aku hampir terpengaruh, tapi logikaku berkata bukan. Aku cuma merasa ini dari Allah aja titik. Dan ternyataaaa ini memang salah satu kelebihan yang Allah kasih buat orang INFJ. Dulu sebelum tau hal-hal begini aku mikirnya Allah tu maha adil. Aku yang tidak dimengerti orang lain dan gak ada teman curhat diberi Allah akses curhat dan petunjuk langsung darinya melalui mimpi dan tanda-tanda alam. Apakah orang percaya? tentu saja tidak. Aku tau orang gak akan percaya khususnya orang-orang yang "tinggi" ilmu agamanya. Beberapa teman yang berilmu tinggi ini aku ceritakan sekedar untuk tau bagaimana reaksi mereka. Mereka gak percaya. Aku tau dari gerak-geriknya. Ingat, kita adalah pembaca gerak-gerik ulung.  Apalagi pas aku bilang kalimat pamungkas : Aku cerai disuruh Allah.. Aku tau mereka anggap aku udah gak waras, wkwkwkwk..

Dikira siapa aku yang gak solehah ini pantas mendapat petunjuk dari Allah? yang ada aku disuruh ruqyah sama mereka, anjret😆. Cerai kok disuruh Allah. Allah itu membenci perceraian buk shay.. yang ada nyuruh cerai itu jin. Ada jin tertentu yang memang bertugas merusak rumah tangga. But i stand with my belief. Mereka gak tau detilnya. Ternyata yang terjadi orang INFJ memang diberi Tuhan kemampuan lebih untuk menghubungkan berbagai pola kejadian sehingga mereka bisa memperkirakan hasil akhir dari pola kejadian yang serupa. Dan soal mimpi-mimpi bermakna ini bukan cuma aku doang tapi INFJ lainnya juga merasakannya. Ini efek dari diberkahinya para INFJ dengan intuisi yang tinggi. 

Terus ada pertanyaan. Kalau ternyata mimpi lo dari setan gimana nyet? Bisa aja kan lo ngira itu dari Tuhan ternyata malah setan?

Oke gue jawab pertanyaan lo. Kalo hati lo gak neko-neko, gak negatif, iri, sombong dll yg jelek-jelek. Lo sangat bisa membedakan mana itu cahaya Tuhan mana bisikan setan. Walau sama-sama ke arah perceraian (karena jodoh berakhir juga bagian dari takdir nyong). Jalan yang ditempuh penyembah Tuhan dan pemuja setan itu jelas berseberangan. Para penyembah Tuhan pertama-tama dia akan mengusahakan mempertahankan sampai titik darah penghabisan. Ketika sudah tak ada jalan keluar dia akan mengupayakan perceraian dengan cara paling baik yang dia tau. Perceraian baik-baik dengan membicarakannya baik-baik dengan pasangan walaupun nanti hasilnya tetap tidak baik (pasangan gak terima dlsb). Dengan kata lain dia akan menempuh proses nya dengan sabar karena  menunggu langkah selanjutnya dari Tuhan dan proses itu justru membuatnya makin dekat dengan Tuhan karena doa nya lebih kencang dari biasanya. Setelah perceraian pun kualitas hidupnya justru bertambah baik karena memang itu jalan Tuhan yang dipilihkan untuknya.

Adapun  para pemuja setan yang lo bilang tadi jelaslah dia menempuh jalan kebalikan. Awal kehancuran mereka pasti diawali konflik yang tak berkesudahan atau ngamuk-ngamukan tanpa penyelesaian. Bukannya berupaya menyelesaikan biasanya ada salah satu yang ambil jalan curam yaitu selingkuh, kekerasan, narkoba atau mabuk-mabukan. Proses ini sampai pada perceraiannya tidak membuat mereka dekat dengan Tuhan tapi malah menjauh dan terus berjalan di jalan yang tidak di sukai Tuhan. Setelah cerai biasanya makin terpuruk. Geto nyong...

Yahhuuuu... sekian dulu catatan absurd ku pada hari inih. Revisian udah datang tapi belom dikerjain malah nulis yang lain, hwaaaaa... mahasiswa geblek..

Yang kutulis diatas belum semua ya, masih banyak yang lain tapi gak muat disini. Yang kutulis ini hanya gambaran umum dan yang relevan sama kondisi aku. Kalau kalian tertarik bisa langsung test sendiri di websitenya, gratis, klik aja ini  www.16personalities.com kalau kurang ngerti bahasa inggris ada juga versi bahasa indonesianya tingggal google aja 16 personalities indonesia atau google aja secara random juga banyak website yang bahas.

Intinya sih apapun kepribadian kita, kita semua setara. Kita dibedakan dalam hal tertentu supaya saling melengkapi untuk menunaikan tugas hidup kita di dunia fana ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soul's Home

Aku Adalah Teman Yang Tak Dianggap